Skip to main content

MATERI KEWIRAUSAHAAN BAB 1 (PENDAHULUAN)

Wirausaha merupakan kemampuan melihat dan menangkap peluang bisnis, mengumpulkan sumberdaya yang dibutuhkan guna mengambil keuntungan dan mengambil tindakan yang tepat dalam memastikan keberhasilan. Keuntungan yang dapat diperoleh dari wirausaha antara lain ; harga diri akan meningkat, penghasilan yang tinggi, ide dan motivasi untuk lebih meningkatkan usahanya serta masa depan sukses yang jauh lebih baik dibanding pegawai. Namun tidak semuanya sukses dalam berwirausaha. Tidak sedikit pengusaha yang mengalami kebangkrutan dikarenakan oleh beberapa faktor. itulah sebabnya pengusaha dituntut berai mengambil resiko baik uang maupun waktu.
Dilihat dari fenomena yang ada di masyarakat saat ini, lebih banyak masyarakat yang takut untuk berwirausaha. mereka cenderung memikirkan efek negatif dibandingkan keuntungan yang akan didapatkan ketika seseorang sukses berwirausaha. Oleh karena itu, kita harus  mengubah pola pikir masyarakat yang takut untuk berwirausaha agar berani mengambil langkah untuk mendirikan sebuah usaha. Cara yang dapat dilakukan misalnya dengan mendirikan sekolah yang berwawasan wirausaha dan selanjutnya di dalam pendidikan itu perlu ditekankan keberanian untuk memulai berwirausaha.
Ketika seseorang sudah memutuskan untuk bewirausaha, ada beberapa langkah yang akan membimbing dan mengarahkan kita sebelum memulai usaha yaitu berani memulai, artinya berpikir untuk memulai usaha sesuai degan kemampuan. langkah selanjutnya adalah berani menanggung segala resiko, baik resiko kerugian, bangkrut dan resiko lainnya. Langkah selanjutnya yaitu sebelum memulai bisnis, seorang calon perlu melakukan kalkulasi dan prediksi penting. Langkah selanjutnya yang disarankan adalah tidak cepat puas dan putus asa, optimis dan penuh keyakinan, memiliki tanggung jawab, serta memiliki etika dan moral dalam menjalankan usahanya.

Comments

Popular posts from this blog

BAB 4 BENTUK ORGANISASI USAHA (KEWIRAUSAHAAN)

A.       Pengertian Manajemen dan Organisasi Manajemen dapat diartikan sebagai alat untuk mencapai tujuan melalui orang lain. Manajemen juga diartikan sebagai proses dari perencanaan, pengorganisasian, pelaksanaan, dan pengendalian untuk mencapai suatu tujuan tertentu.                 Proses untuk mencapai tujuan ini kemudian dituangkan menjadi fungsi manajemen. Adapun fungsi-fungsi yang terdapat dalam manajemen adalah sebagai berikut.   Planning, proses menentukan arah yang akan ditempuh dan kegiatan-kegiatan yang diperlukan untuk mencapai tujuan yang telah ditetapkan. Organizing, proses mengelompokkan berbagai kegiatan atau pekerjaan dalam unit-unit. Actuating, proses untuk menjalankan kegiatan atau pekerjaan dalam organisasi.   Controlling, proses untuk mengukur dan menilai pelaksanaan tugas apakah telah sesuai dengan rencana. B.       ...

BAB 5 MENILAI KEBUTUHAN USAHA (KEWIRAUSAHAAN)

A.     Pengertian Kebutuhan Usaha Pendirian suatu usaha berkaitan erat dengan penyediaan segala sesuatu yang berhubungan dengan kebutuhan usaha tersebut. Kebutuhan usaha yang diperlukan mulai dari persiapan perusahaan berdiri sampai beroperasi. Dengan kata lain, Kebutuhan usaha adalah hal-hal yang harus dipenuhi perusahaan untuk mendirikan dan menjalankan usaha dari awal hingga perusahaan beroperasi. Hasil penilaian kebutuhan usaha dapat disusun secara rinci sehingga terlihat secara jelas apa saja jenis kebutuhan usaha yang diperlukan. Selain itu, dapat diketahui jumlah biaya setiap komponen dan pada akhirnya dapat dihitung biaya yang dibutuhkan untuk mendirikan atau menjalankan usaha tersebut. Dalam praktiknya perbankan hanya mau membiayai usaha yang sudah berjalan baik yang merupakan perluasan usaha atau penambahan kapasitas produksi. Artinya dunia perbankan hanya mau membiayai usaha yang sudah berjalan. Oleh karena itu, untuk usaha yang baru kebutuhan dana dapat...

BAB 9 TEKNIK MENENTUKAN LOKASI DAN LAYOUT (KEWIRAUSAHAAN))

A.       Pengertian Lokasi dan Layout Lokasi merupakan tempat melayani konsumen, dapat pula diartikan sebagai tempat untuk memajangkan barang-barang dagangannya. Konsumen dapat melihat langsung barang yang di produksi atau dijual baik jenis, jumlah maupun harganya. Keuntungan yang diperoleh dengan lokasi yang tepat antara lain : 1.        Pelayanan yang diberikan kepada konsumen dapat lebih memuaskan. 2.        Kemudahan dalam memperoleh tenaga kerja yang diinginkan baik jumlah maupun kualifikasinya. 3.        Kemudahan dalam memperoleh bahan baku atau bahan penolong dalam jumlah yang diinginka secara terus menerus. 4.        Kemudahan untuk memperluas lokasi usaha karena biasanya sudah diperhitungkan untuk usaha perluasan lokasi sewaktu-waktu. 5.        Memiliki nilai atau harga ekonomi yang leb...